dilamedia.com, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata - Program Pengabdian Masyarakat (KKN-PPM) kelompok 23 Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) mendirikan lampu sebagai penerangan di Balai Dusun Mojo dan Sumber Mata Air Kecemoet Mojo.
Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Dusun Mojo dan Sumber Mata Air Kecemoet Mojo, Ngeposari, Semanu, Gunung Kidul pada Jumat (28/07/2023) dan diikuti serta disaksikan oleh tokoh Masyarakat, kepala dukuh, ketua LPMP, ketua karang taruna, dan warga masyarakat Dusun Mojo. Dalam kegiatan tersebut, Mifta Ul`Ulum sebagai ketua KKN-PPM kelompok 23 UMBY.
Memimpin larangan pemasangan lampu di 2 titik lokasi yang pertama adalah sumber mata air kecemoet dan yang kedua di balai Dusun Mojo, dengan pemasangan lampu yang sudah dilaksanakan warga Masyarakat dusun mojo mendapatkan kegunaannya. Terutama pada di sumber mata air kecemoet yang dimana fasilitas pencahayaannya masih sangat kurang.
Dalam kegiatan tersebut, Mifta Ul`Ulum sebagai ketua KKN-PPM kelompok 23 mengkoordinasi pedoman penerangan di 2 titik lokasi yang dibantu pemasangan warga Masyarakat Dusun Mojo. Mifta juga menjelaskan adanya penerangan di lokasi tersebut untuk menambah pencahayaan, hal ini menjadi daya tarik warga Masyarakat untuk lebih berpartisipasi dan ikut serta dalam proses pembuatan lampu serta pemasangan lampu.
“Pemberian Cahaya sangat dibutuhkan bagi warga Masyarakat Mojo karena pada 2 tempat penerangan tersebut masih sangat minim, sehingga perlu dibuat lighting yang menambah nilai estetik terutama pada Balai Dusun Mojo. Kemudian pada Sumber Mata Air Kecemoet Mojo membutuhkan lighting yang lebih untuk memberikan kenyamanan pada warga sekitar saat malam hari,” ujar Mifta.
Proses pertama yaitu pembuatan lampu membutuhkan waktu selama 2 hari dimana hari pertama pembuatan umpak batu dan pengecatan tiang lampu. Dilanjutkan dihari kedua pemasangan bohlam lampu pada tiang serta pembuatan tulisan identitas yang akan dibuat pada umpak batu dan tiang lampu.
Proses kedua yaitu pemasangan lampu yang dilakukan di Sumber Mata Air dan Balai Dusun Mojo. Pembawaan tiang dan perlengkapan lainnya diangkut dengan pikap yang telah disediakan oleh warga Masyarakat Mojo. Lalu pemasangan lampu di Sumber Mata Air ada 2 titik yang telah ditentukan yaitu satu dipinggir jalan dan kedua di sebelah mata air.
“Warga Masyarakat sangat antusias terhadap program kerja yang dilakukan oleh KKN-PPM kelompok 23 UMBY, dimana warga memberikan bantuan berupa tenaga dan alat transportasi. Selain itu kelompok kami memilih 2 tempat tersebut karena permintaan dan rekomendasi langsung dari tokoh Masyarakat Mojo,”ujar Mifta.
Setelah pemasangan lampu di Mata Air kami melanjutkan pemasangan lampu di Balai Dusun Mojo dengan pemasangan 40 bola lampu yang dipasang disepanjang atap Gedung Balai Dusun. Program Kerja yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN-PPM kelompok 23 UMBY mendapatkan apresiasi dari tokoh Masyarakat dan warga Masyarakat Dusun Mojo.
“Saya penuh mendukung kegiatan yang diadakan mahasiswa KKN-PPM kelompok 23 UMBY, dengan melakukan penerangan yang ada di Sumber Mata Air Kecemoet dan Balai Dusun mampu memberikan pencahayaan yang lebih terang lagi dan menghidupkan suasana di Mojo,” ucap Ibnu.
Senada dengan itu, A. Sidiq Purnomo, S.Kom., M.Eng., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN-PPM kelompok 23 UMBY sangat mendukung kegiatan tersebut.
“Dengan adanya penerangan lampu yang telah dilakukan mahasiswa KKN-PPM 23 UMBY, kami berharap semoga Masyarakat Pedukuhan Mojo dapat lebih merawat dan menjaga fasilitas yang telah dibuat serta mendapat manfaat dari adanya penerangan lampu pada tempat yang telah ditentukan,” kata Sidiq.
Dengan adanya pemasangan lampu penerangan di Sumber Mata Air Kecemoet Mojo dan Balai Dusun Mojo lebih menarik perhatian Masyarakat luar terutama Masyarakat Pedukuhan Mojo.
Kontributor: Wanda Siahaan dan Wahyu Tri Puspita Sari
Post a Comment
Berikan Komentar Anda