dilamedia.com, Pendidikan anak mulai sejak usia dini sangat penting bagi tumbuh kembang anak dalam membentuk karakter, mengasah pola pikir, dan melatih anak untuk mandiri, terbiasa bersosialisasi, serta menambah pengetahuan anak.
Kelompok Bermain adalah salah satu bentuk usaha kesejahteraan anak dengan mengutamakan kegiatan bermain, yang juga menyelenggarakan pendidikan usia dini bagi anak usia tiga tahun sampai memasuki pendidikan dasar.
Oleh karena itu, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) turut serta dalam proses pendampingan, pengembangan, dan pembelajaran kelompok belajar usia anak dini di Dusun Sono, Desa Parangtritis, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul.
Abdul Hafizh Ramadhan Arhabhma selaku ketua unit menyampaikan, dengan melihat masyarakat peduli dengan pendidikan anak usia dini, kami dari mahasiswa KKN berusaha membuat proses kegiatan pembelajaran yang edukatif, kreatif, dan ceria.
“Pendampingan pembelajaran ini rutin diadakan setiap tiga kali dalam seminggu, yaitu setiap Selasa, Rabu, dan Jumat. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan tim KKN juga sangat beragam, seperti menghafal doa-doa, menyanyi, mewarnai, mengenalkan angka-angka, mengenalkan nama serta tugas nabi, mengenalkan warna, bermain, dan masih banyak lagi,” jelas Hafizh.
“Dengan adanya pendidikan anak usia dini ini, diharapkan akan terciptanya kualitas anak Indonesia yang tumbuh dan berkembang dengan baik dan dapat memiliki kesiapan yang optimal pada jenjang pendidikan selanjutnya,” imbuh Hafizh.
Selain kegiatan pada pendidikan anak usia dini, mahasiswa KKN yang didampingi Mahrus Lutfi Adi Kurniawan, S.E., M.E. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) juga mengadakan kegiatan bersama masyarakat, baik dalam bidang keilmuan, keagamaan, serta seni dan olahraga.
Berbagai program kegiatan yang telah dilakukan selama KKN antara lain seperti pendampingan TPA, tadarus Al-Qur’an, senam bersama ibu-ibu, sosialisasi pilah sampah dari rumah, pengenalan ekonomi kreatif kepada pemuda, cek kesehatan mata bagi warga lanjut usia (lansia), pendampingan posyandu, futsal bersama pemuda, mengadakan lomba Festival Anak Saleh, melaksanakan bersih sampah di pantai Parangtritis, serta menambah buku bacaan di pojok baca.
Sarjuki selaku Kepala Dusun Sono sangat berterima kasih dengan adanya berbagai kegiatan yang telah dilakukan mahasiswa KKN UAD, menurutnya berbagai kegiatan tersebut yang sangat membantu masyarakat di Dusun Sono.
“Kegiatan yang dilakukan mahasiswa KKN UAD sangat membantu dan bermanfaat sekali bagi masyarakat di Dusun Sono, baik pendidikan usia dini maupun kegiatan lainnya,” jelasnya.
Penulis : Firsta Meyna Larasati
Post a Comment
Berikan Komentar Anda